Akh...aku muak jika pikiranku ini terus berontak..
Diamlah sejenak, aku butuh ruang
Hembuskan aku angin wahai udara
biar nafas yang bergebu ini menjadi tenang
Mengikuti detakan jantungku
Semua buah pikiranku seaakan terbentur oleh batu cadas ego
Hai kau yang berbicara di atas sana...
Turun....hentikan semua suntikan palsumu
Walau aku tidak tahu banyak tapi aku tahu
Aku tahu itu salah....walau tak kutahu seberapa salah...
......
Aku mau berhenti bertentang dengan saya
Itu kuk bagiku...Kenapa jadi aku yang membentuk bebanku sendiri
.........
#hela nafas sejenak...berdiam diri dan berbicaralah dengan Nya
.........
Dia yang memberi, Dia yang mengambil
Dia yang mempercayakan, Dia yang meminta tanggung jawab
Dia yang Mahakuasa dan Dia yang Mahaberkendak
Syukur aku mengingat sebuah kata yang berdasar kokoh
Jangan kehendakku yang jadi, tapi kehendakMu-lah
Jakarta, 17 November 2011
di belakang piano di sebuah gereja